Untuk mama tersayang
Tak kumiliki sesuatu berharga
Untuk mama tercinta
Hanya ini kunyanyikan
Hanya ini kunyanyikan
Senandung dari hatiku untuk mama
Hanya sebuah lagu sederhana
Lagu cintaku untuk mama
Walau tak dapat selalu kuungkapkan
Walau tak dapat selalu kuungkapkan
Kata cintaku tuk mama
Namun dengarlah hatiku berkata
Sungguh kusayang padamu
Oh……………
Lagu cintaku untuk mama….”
Ketika mendengar lagu masa kecilku “ Lagu Cinta Untuk Mama “, terlintas dibenakku atas apa yang telah ibu lakukan untukku selama ini.
Sosok yang sangat aku kagumi, aku hormati, aku sayang dan aku cintai. Seorang wanita yang telah melahirkan dan membesarkan aku.Ya… beliau adalah ibuku.
Ibuku adalah seorang wanita yang penuh kasih sayang. Dulu ketika kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri, ibu selalu ada mendampingiku. Ketika perutku terasa lapar dan haus, ibu dengan setia melayaniku. Ketika aku mengigau dan terbagun karena mimpi buruk di malam hari, ibu selalu menenangkanku. Ketika aku senang, sedih, gelisah, ibu selalu ada disampingku.
Ibuku adalah seorang wanita yang penuh perhatian. Jika aku sakit, sebisa mungkin ibu mengusahakan kesembuhanku. Tak jarang ibu menangis melihat aku sakit. Dan yang membuat aku terharu, ketika ibuku bercerita tentang masa kecilku. Ketika aku sakit, ibu mengatakan sambil matanya berkaca – kaca,“ Sesok nek wis gede dadi dokter yo nduk”. Aku menangis mendengar itu semua. Ternyata ibu menginginkan aku menjadi seorang dokter.
Ibu selalu berbagi cerita dan pengalaman hidup kepadaku. Tak lupa ibu selalu memberikan nasehat – nasehat yang sangat berguna bagiku. Ketika aku ada masalah, beliau selalu mengajakku berbagi masalah. Kata ibuku kalau ada masalah lebih baik tidak aku pendam sendiri, mungkin saja orang lain bisa membantu.
Selain itu, ibuku senang sekali mengajariku bernyanyi. Padahal dulunya waktu aku masih kecil, aku menderita pengecilan pita suara sehingga setiap aku bernafas selalu mengeluarkan suara seperti orang mengorok. Tiap orang yang mendekat pasti tidak tahan. Tapi dengan kesungguhan dan ketelatenan ibuku akhirnya penyakitku itu bisa sembuh dan sekarang aku bisa hidup normal. Itu semua karena jasa ibuku.
Di hari Ibu ini aku ingin mengucapkan terimah kasihku kepada ibuku tercinta. Kupersembahkan sebait puisi untuk ibuku.
Ibu…
Kata terindah yang dilantunkan oleh bibir – bibir manusia
Kata termanis yang memancarkan cinta abadi
Merasuk ke dalam jiwa dan pikiranku
Ibu yang mengandungku sembilan bulan
Ibu yang merawatku hingga sekarang
Ibu yang selalu siaga menjagaku siang dan malam tanpa lelah
Ibu selalu ada tatkala kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri
tatkala perutku terasa lapar dan haus
tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam
tatkala perutku terasa lapar dan haus
tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam
Ibu….
Usiaku kini telah berubah
Aku kini telah beranjak dewasa
Kaulah yang membentuk jiwa mentah ini
Kaulah penyemangat jika aku sedang di bawah
Kau berikan yang terbaik yang kau punya untukku
Tapi apa yang kulakukan terhadapmu
Sering aku merepotkanmu
Sering aku menyita perhatianmu
Sering pula aku tutup kuping tak mau mendengarkan nasehatmu
Bahkan sering aku menyusahkanmu hingga muncul tangismu
Aku tahu…
Ibu tak pernah dendam
Ibu selalu tulus memaafkanku setiap kesalahanku
Bahkan ibu masih menyebutku dalam setiap doa
Ya Allah…
Aku memohon kepadamu
Berikanlah kebahagiaan untuk Ibuku
Berikanlah kesejahteraan untuk Ibuku
Berikanlah yang terbaik untuk Ibuku
Ibu….
Maafkan anakmu ini…
Aku tak bisa membayangkan apa yang terjadi
Jika tak ada ibu di sampingku
Aku cinta Ibu
Aku sayang Ibu sampai akhir hayatku….
Selamat hari Ibu untuk Ibuku tercinta “ Ibu Sulatin “ dan untuk seluruh Ibu di dunia.
0 komentar on "AKU CINTA IBU SELAMANYA......"
Posting Komentar